Kegiatan tersebut dilaksanakan di Rumah RT 2 RW 5 Kampung Batua kelurahan Bakung. Bertindak sebagai moderator Makmun,S.Si,MSi, dan Suriyadi,ST (Fasilitator) sebagai narasumber.
Sosialiasi yang dihadiri puluhan tokoh masyarakat setempat, dibuka oleh Kasi Pemerintahan Kurahan Bakung, Garancang,SE.
Menurut Garancang, sosialisasi yang dilakukan Dinas PU ini untuk rencana pembangunan sarana dan prasarana air bersih di lokasi yang belum dapat dijangkau oleh PDAM.
“Bantuan tersebut dalam bentuk sarana air bersih yang sumber airnya dari sumur bor dengan kedalam kurang lebih 100 meter, dan ada jaringan pipa yang terhubung ke rumah rumah warga (pengguna),” kata Garancang.
Narasumber Suriyadi,ST menjelaskan, bahwa sarana tersebut ketika telah terbangun, maka akan menjadi milik masyarakat yang berkewajiban untuk mengelola dan memelihara sarana tersebut dengan baik yaitu dengan membentuk pengelola.
Setelah diadakan di kelurahan Balang Baru kecamatan Tamalate, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Makassar kembali melaksanakan sosialisasi sarana dan prasarana air bersih di kelurahan Bakung kecamatan Biringkanaya, Jumat (23/3/2018).
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Rumah RT 2 RW 5 Kampung Batua kelurahan Bakung. Bertindak sebagai moderator Makmun,S.Si,MSi, dan Suriyadi,ST (Fasilitator) sebagai narasumber.
Sosialiasi yang dihadiri puluhan tokoh masyarakat setempat, dibuka oleh Kasi Pemerintahan Kurahan Bakung, Garancang,SE.
Menurut Garancang, sosialisasi yang dilakukan Dinas PU ini untuk rencana pembangunan sarana dan prasarana air bersih di lokasi yang belum dapat dijangkau oleh PDAM.
“Bantuan tersebut dalam bentuk sarana air bersih yang sumber airnya dari sumur bor dengan kedalam kurang lebih 100 meter, dan ada jaringan pipa yang terhubung ke rumah rumah warga (pengguna),” kata Garancang.
Narasumber Suriyadi,ST menjelaskan, bahwa sarana tersebut ketika telah terbangun, maka akan menjadi milik masyarakat yang berkewajiban untuk mengelola dan memelihara sarana tersebut dengan baik yaitu dengan membentuk pengelola.
Dimana pengelola tersebut terdiri dari ketua, bendahara, teknisi yang dipercayakan oleh masyarakat untuk mengelola dan memelihara sarana tersebut.
“Setelah pengelola itu terbentuk, kemudian di SK kan oleh pihak kelurahan,” ujarnya.
Warga sangat antusias dengan adanya sosialisasi ini, dan sangat bersyukur, “Agamdulillah” karena daerahnya terpilih sebagai lokasi yang akan di bangunkan sarana prasarana air bersih,” kata warga bakung.
“Dipilihnya RT 2 RW 5 Bakung sebagai salah satu titik program ini, karena memang masyarakat di daerah ini sangat membutuhkan sumber air bersih,” jelas Suriyadi.
0 komentar: