Kasat Intel Polres AKP Asdar, S.H mewakili Kapolres Barru menyampaikan materi tentang penanggulangan Terorisme mulai dari pengertian Terorisme, Sejarah munculnya Teroris i Indonesia sejak Pemberontakan DI TII karto Suwiryo di Jawa Barat dan Pemborontakan DI TII Kahar Muzakar di Sulsel, Cikal Bakal Terorisme, Embrio Teroris, dan skema teroris dunia.
Sampai Indonesia hingga aksi teror dan peledakan bom di Indonesia. Diakhir materinya Kasat Intel Polres menyampaikan bahwa di Kepolisian dalam penanganan Radikalisme Teroris dan Isis di Indonesia ada 3 Satgas dalam penanganannya yaitu Satgas ANTU, Satgas Kontra Radikalisme dan Satgas Deradikalisme; kasat Intel juga menyampaikan bahwa dalam kegiatan Kontra Radikelisme perlunya kerjasama Ulama dalam hal meluruskan paham ini sehingga peran tokoh agama dan masyarakat sangat dibutuhkan.
Dalam penyuluhan penaggulangan Terorisme, Dandim 1405/mlts memberikan komentar sekaligus mengucapkan terima kasi kepada kapolres yang di wakili kasat intel dalam memberikan materi tentang penaggulangan Terorisme dan meminta kepada seluruh masyarakat desa siddo dan sekitarnya bila ada hal hal yang mencurigakan segera laporkan ke aparat seperti Babinsa dan Kantibmas di wilayah masing masing dan jadilah polisi bagi diri sendiri pasti aman “ucap Dansatgas.
Usai Kegiatan Penyuluhan Penanggulangan Terorisme dilanjutkan dengan Materi Penyuluhan Penanggulangan Bencana Alam yang di bawakan oleh Kasubag Program BPBD Kab Barru Agustiar ST dengan diawali dengan Senam otak dengan menggunakan Tangan dengan peragaan Yang di ikuti masyarakat dan Peserta yang hadir dalam penyuluhan.
Dilanjutkan dengan penjelasan tentang kejadian bencana pada tahun 2016 sampai dengan 2017 mencapai 2.840.000 Kejadian Dan Keadaan darurat bencana dan status keadaan darurat bencana.yang banyak terjadi yaitu Bencana angin karna kita sekarang di wilayah pesisir Pantai, Apabilah Ada Bencana Segera Kita laporkan Dan secepatnya di lakukan penanggulangan supaya menyalamatkan Masyarakat.
Termasuk Kondisi Korban yang terjadi pada Saat itu, Yang mendapatkan UU penanggulangan Darurat Bencana Di Prov Hanya Gubernur dan kalau di kab Hanya Bupati, memberikan ilustrasi Vidio bila terjadi bencana peran Kepala Keluarga akan tergantikan oleh seorang ibu dalam mengurus pasca bencana terkait persoalan kebutuhan Air Bersih dan kebutuhan makanan. Intinya adalah yang dinamakan darurat yaitu 1 Korban adalah 1 Peristiwa.
Komentar Dandim 1405/Mlts dalam materi penanggulangan Bencana menyampaikan berterima kasih kepada BPBP Kab Barru bisa datang memberikan materi penyuluhan penanggulangan Bencana Alam kepada masyarakat dalam rangka kegiatan TMMD Ke 99 Thn 2017.
Perlunya Peran masyarakat dalam pencegahan Bencana alam, cuaca musim hujan apabila ada kendala baik dalam bencana apa yang terjadi pada saat itu supaya masyarakat melaporkan kejadiannya kepada pemerintah setempat maupun Penanggulangan bencana yang ada di kab barru, supaya pihak BPBD Yang sudah di tunjuk sebagai kordinator masing masing memperkenalkan kepada masyarat supaya cepat pelaporannya, mencegah terjadinya kebakaran hutan dan peran masyarakat dalam pembersihan drainase untuk mencegah bencana banjir.
Turut hadir Kepala bidang Kabid 2 kesiap Siagaan dan Kedaruratan Kab Barru, kades Siddo, Anggota TRC-BPBD Kab Barru, Kadus Congko, KKN Unhas Makassar Diikuti warga masyarakat Kl 150 orang peserta. (Irfan)
0 komentar: