Upacara yang dihadiri Wakil Wali Kota Makassar, Syamsu Rizal MI sebagai inspektur, diikuti unsur terkait seeprti Pemadam Kebakaran, SAR, PMI, dan lain-lain.
Kepala Seksi Kesiapsiagaan BPBD Makassar, Nurhidayat mengatakan, Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional yang diperingati serentak di Indonesia, tujuannya untuk membangun kesadaran masyarakat untuk senantiasa siaga.
"Bukan hanya masyarakat, tapi pemerintah, personil, organisasi sosial dan sebagainya. Makanya momentum ini kami mengajak seluruh stakeholder untuk apel siaga, dan kita peragakan salah satu upaya pertolongan saat terjadi keadaan darurat," kata Nurhidayat.
Ia menjelaskan, prinsip Hari Kesiapsiagaan Bencana ini, untuk mengajak masyarakat membangun kesadaran, dan kesadaran itu akan berimplikasi pada pemahaman pengetahuan, lalu keterampilan, dan meningkat menjadi prilaku atau kebiasaan.
"Nanti pada akhirnya akan menjadi budaya masyarakat, sehingga ketika terjadi bencana, masyarakat sudah siap," terangnya.
Menurutnya, peringatan ini hanya momentum, dan mengajak masyarakat untuk tetap siaga.
"Siaga bisa seperti mengakses informasi dan memiliki keterampilan, terutama mereka yang berada di wilayah rawan banjir serta kelompok rentan yang berada di pemukiman padat dan sebagainya. Hal ini yang tak hentinya kita bangun melalui kegiatan rutin BPBD maupun temporer seperti ini," pungkasnya.
0 komentar: