Friday, October 28, 2016

Pemuda Dalam Memahami Prinsip Sistem Politik Demokrasi Pancasila

MACCANEWS -- Harapan bangsa dan negara Pemuda produktif yang tidak konsumtif terhadap hegemony apatis, pragmatis dan hedon merupakan salah satu aset terbesar yang dimiliki oleh negara, dipersiapkan untuk melakukan perubahan dan menjalankan prinsip kehidupan berbangsa dan bernegara yang baik. Dilihat dari eksistensinya dalam menjawab tantangan zaman.

Pemuda yang diharapkan oleh negara adalah mengadopsi kembali semangat pemuda dulu yang peka terhadap kondisi-kondisi diskriminasi. Menyikapi sistem yang bobrok dan mengindari praktek-praktek yang bernilai negatif, menjunjung tinggi semangat kebersamaan tanpa membedakan suku, ras, agama dan budaya karena semangat itu, pemuda dipersatukan dalam bingkai bhinneka tunggal ika yang merupakan semboyan negara.

Banyak pemuda yang terjebak dalam dunia premanisme, karena pendidikan moral yang kurang. Tindakan illegal yang potensi merusak generasi penerus bangsa, contoh: maraknya begal, pemerkosaan, dan penyalahgunaan narkoba. Itu salah satu yang akan menghancurkan generasi bangsa dan akan berdampak luas terhadap negara. Kita bisa ukur, para penyelenggara negara saat ini mungkin masa mudanya tidak sehancur sebagian pemuda sekarang ini, akan tetapi tetap kewalahan menghadapi masalah-masalah kenegaraan.

Sistem pemerintahan yang sedang goyah, sistem perekonomian yang tidak stabil, sistem pendidikan yang tidak menentu kebijakannya dan tidak memperioritaskan mutu terhadap siswa dan mahasiswa, sistem hukum yang berbelit-belit yang terkadang melenceng dari tujuan hukum itu sendiri, yaitu keadilan, kemanfaatan dan kepastian hukum. Dan system politik yang terlalu banyak kepentingan,
sehingga berdampak pula pada pemuda yang terlibat dalam dalam politik tanpa menganut sistem demokrasi. Ironisnya banyak pemuda yang terlibat dalam politik praktis dengan segala itikad, kepentingan dan ambisi yang tinggi hadir bersamaan untuk memperebutkan kekuasaan, kedudukan atau jabatan semata.

Seandainya paham demokrasi belum terkonsepsi, bisa kita bayangkan betapa kejamnya dunia perpolitikan dengan praktek perang atau benturan fisik antara dua kubu yang saling menghancurkan. Tapi setelah konsep demokrasi eksis di dunia ini, politik praktis didesain dengan menyerupai pertarungan yang saling melakukan pembunuhan karakter, saling menghancurkan taktik dan strategi, saling berlomba mendapatkan simpati publik dan pencitraan yang berlebihan. Inilah wujud sebagian pemuda yang tejebak diwilayah politik praktis. Dengan keegoisan dan keserakahan akan kekuasaan, terkadang buta akan prinsip ideologi dan kontrak politik yang dibangun, sehingga menempuh jalan lain dengan menghalalkan segala cara demi eksistensinya dalam menduduki jabatan tertinggi.

Idealnya dalam berpolitik adalah menganut sistem politik demokrasi pancasila, yang pada prinsipnya sistem ini mengambil nilai-nilai luhur dari pancasila dengan menerapkan nilai ideologi, nilai kemanusian, nilai persatuan dan nilai musyawarah serta nilai keadilan. Baik penerapannya dalam partai politik, organisasi masyarakat dan organisasi kemahasiswaan. Konon sistem ini yang diterapkan di Indonesia tapi realitas demokrasi sampai hari ini melenceng dari sistem politik demokrasi pancasila. Justru dunia politik lebih mengarah pada perpecahan kelompok, saling memutuskan hubungan kekeluargaan, terjadi penghianatan. Terkadang kita tidak mampu membedakan yang mana politik yang mana poLICIK.

Seorang tokoh pemuda dizamannya, soekarno mengatakan “perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri” tapi berbeda dengan kondisi politik pemuda saat ini yaitu, “perjuanganku lebih mudah karena bertarung dengan lawan politikku, tapi perjuanganmu lebih kejam karena melawan koalisi sendiri.

Insan yang telah bersumpah pada hari ini bahwa mereka adalah pemuda, maka tidak cukup dengan ucapan kata, akan tetapi membutuhkan sebuah tindakan nyata yaitu Menjadi pemuda pelopor perubahan. Menghindari sifat apatis terhadap kepentingan umum, menghindari sifat pragmatis dalam memangku jabatan, dan menghindari praktik hedonisme. (*/Jn)

Penulis : Riska

Tags:

Baca Juga:

0 komentar:

Ragam

  • Kelompok Diduga Aliran Sesat Disadarkan MUI Pinrang
    03.06.2016 - 0 Comments
    MACCANEWS, PINRANG -- Setelah upaya penyadaran pertama yang dilakukan pihak MUI Kabupaten Pinrang gagal, dua warga Desa…
  • ASUS D320MT, Desktop Mumpuni untuk Segmen Korporasi
    21.10.2016 - 0 Comments
    MACCANEWS -- Agar mampu menjaga keberlanjutan bisnis dengan baik, sebuah perusahaan dengan usaha yang telah matang…
  • DPPKB Makassar Gelar Orientasi Konseling bagi Penyuluh KB
    06.11.2018 - 0 Comments
    ACCARITA -  Dinas Pengendalian Penduduk dan KB (DPPKB) Makassar menggelar orientasi konseling bagi penyuluh KB…
  • KM Lestari Maju Dilarang Muat Penumpang, Pengguna Jasa Datangi Kantor Pelabuhan
    26.12.2016 - 0 Comments
    MACCANEWS -  Pelarangan beroperasi memuat penumpang dan kendaraan berpenumpang terhadap kapal KM.Lestari Maju,…
  • Nonton Film Saroo, Danny: Ini Kisah Inspiratif Anak Lorong
    29.01.2017 - 0 Comments
    MACCANEWS  - Wali kota Makassar Moh. Ramdhan 'Danny' Pomanto mengaku terkesan dengan film Lion yang diangkat dari…
  • Duta Besar Kanada Berkunjung di Bantaeng
    27.11.2016 - 0 Comments
    MACCANEWS -- Duta Besar Kanada untuk Indonesia Peter MacArthur akan Berkujung ke Sulawesi Selatan pada tanggal 28…
  • Kejar Warga Suspek Covid-19, Danny Pomanto Luncurkan Satgas Covid Hunter
    29.06.2021 - 0 Comments
     Untuk menahan laju pertambahan kasus Covid-19, Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto meluncurkan Satgas Covid…
  • Isi Bisikan Rahasia Mourinho pada Gabbiadini di Final EFL Cup
    28.02.2017 - 0 Comments
    MACCANEWS - Penyerang andalan Southampton, Manolo Gabbiadini mengaku mendapatkan sebuah bisikan dari Jose Mourinho.…
  • Danny : GMSSB Perekat Persaudaraan
    28.05.2017 - 0 Comments
    MACCANEWS--Gerakan Makassar Shalat Subuh Berjamaah (GMSSB) oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar kembali di gelar di…
  •  DPRD Makassar Gelar Paripurna Dengar Penjelasan LKPJ Walikota
    04.05.2018 - 0 Comments
    DPRD Makassar -- Plt Walikota Syamsu Rizal paparkan pidato Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) saat rapat…
  • HEARTWARE : Unsur Smart City Kota Makassar
    11.02.2016 - 0 Comments
     Berbicara 'Smart City' artinya berbicara tentang teknologi hardware dan software. Namun, bahaya teknologi adalah…
  • Malibu Cafe Datangkan Ada Band
    01.03.2017 - 0 Comments
    MACCANEWS--Lama tak terdengar namanya, Ada Band ternyata tengah mempersiapkan gelaran spesial. Diketahui, sebuah live…
  • Berinovasi Tanpa Anggaran, Wali Kota Danny Puji Kinerja Pj Direksi RPH Makassar
    19.06.2022 - 0 Comments
    Walikota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto mengaku puas dan mengapresiasi kinerja Penjabat Direksi PD Rumah Pemotongan…
  •  Tawuran, Puluhan Pelajar di Barru Digelandang Aparat
    04.05.2017 - 0 Comments
    MACCANEWS - Puluhan Motor Siswa SMA Mangkoso diamankan oleh Kasat Lantas Polres Barru dan Kapolsek Kecamatan…
  • Peserta Musrenbang Desa, Usulkan Jembatan di Kecamatan Mallusetasi
    16.11.2016 - 0 Comments
    MACCANEWS -- ‎Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbangdes) di Desa Manuba Kecamatan Mallusetasi kabupaten Barru…
  • Danny Perintahkan Pecat Oknum Kepala Sekolah Pelaku Asusila
    08.12.2017 - 0 Comments
    MACCAnews - Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto memerintahkan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber…
  • Besok, Wali Kota Makassar Umumkan Hasil Seleksi Laskar Pelangi
    19.06.2022 - 0 Comments
     Rabu besok 02 Meret 2022, pengumuman hasil seleksi Laskar Pelangi akan disampaikan Pemerintah Kota Makassar.…
  • KKNI Uji Kompetensi SDM FKM UMI
    21.08.2017 - 0 Comments
    MACCANEWS ---  Dr. Fairus P. Idrus SKM.,M.Kes, salah satu dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim…
  • Danny Geram Beredar Surat Pernyataan Dukungan Paslon Wali Kota di Sekolah
    25.09.2017 - 0 Comments
    MACCANews --- Wali kota Makassar Moh. Ramdhan 'Danny' Pomanto geram dengan beredarnya surat pernyataan dukungan untuk…
Blogger templates. Proudly Powered by Inovasi Digital.