Setelah Dioperasikannya Tim Reaksi Cepat (TRC) Penataan dan Penertiban Parkir, Direktur Utama PD Parkir Makassar Raya Muh. Irianto Ahmad kembali aktif melakukan pertemuan dengan pemilik usaha maupun pengelola pusat-pusat perniagaan, membicang rencana parkir yang ideal.
Seperti yang terlihat Jumat, (3/2), Irianto menemui H. Isra, Pengelola pasar Butung yang berada di Jl. Sulawesi, Kec. Wajo, Makassar.
"Kami menemui pengelola Pasar Butung Makassar guna mencari solusi bagaimana agar perparkiran di tempat ini tidak menjadi biang kemacetan," ucapnya.
Kepada pengelolah, Irianto memberikan beberapa poin penting di antaranya pengelola pasar yang telah berusia ratusan tahun ini harus lebih memperioritaskan tempat parkir bagi kendaraan pengunjung ketimbang kendaraan milik pedagang dan karyawannya.
Solusinya, kata Irianto, Karyawan maupun pedagang tidak perlu memarkir kendaraannya tetapi cukup diantar jemput saja.
"Pemilik usaha atau pedagang, beserta karyawannya yang membawa mobil cukup didrop saja, nanti saat mau pulang baru dijemput lagi," pungkasnya.
Sementara khusus bagi karyawan yang mengendarai motor, kata Irianto sebaiknya segera didata agar ke depan bisa dicarikan tempat khusus menyimpan kendaraannya.
Karena menurutnya, di tempat itu berlaku tarif parkir progresif, maka tentu akan membebani karyawan jika tidak diberikan fasiltas parkir khusus. (MC)
0 komentar: