PS 3 No 20, Kelurahan Gunung Sari, Kecamatan Rappocini, Minggu (19/1/20).
Sekolah Inklusi Quantum Brain didirikan sejak tahun 2013 di bawah naungan Yayasan Amanah Inayah, dan
dibimbing oleh dr Yusuf Bachmid.
Sekolah ini didirikan untuk memberikan cara cepat, dan tepat membuat anak rajin, mandiri, cerdas dan
jenius bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). Mereka dibimbing untuk dapat mengaktifkan serta mengasah
otak tengahnya.
Iqbal dalam kesempatan tersebut mengapresiasi dengan hadirnya sekolah Inklusi Quantum Brain 2 yang
diperuntukkan bagi anak – anak berkebutuhan khusus.
Menurutnya dengan adanya sekolah seperti quantum brain dapat memberikan kontribusi bagi anak – anak
yang perlu mendapatkan perhatian lebih sejak usia dini.
“Saya sangat yakin dengan adanya sekolah quantum brain ini, potensi anak – anak berkebutuhan khusus
dapat terus dieksplorasi, dan dikembangkan dalam mengasah kecerdasannya sehingga apa yang menjadi
harapan dan cita – cita anak – anak kita dapat tercapai,” ucapnya.
Iqbal berharap ke depan sekolah seperti ini dapat berkembang di Kota Makassar tidak hanya di tingkat
pendidikan anak usia dini saja, melainkan ada untuk tingkat SD, dan SMP.
“Kita perbanyak sekolah seperti ini agar anak – anak berkebutuhan khusus, dan memiliki bakat terpendam,
mempunyai sekolah sebagai tempat untuk membimbing, dan mengembangkan bakatnya,” terang Iqbal.
Grand opening Sekolah Inklusi Quantum Brain 2 ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh dr Yusuf Bachmid,
dilanjutkan dengan talk show dengan tema Membuat Anak Jenius dan Sukses di Era Digital. Selain dihadiri
orang tua dan wali murid, hadir pula Camat Rappocini Hamri Haiya.
0 komentar: